Pesona Air Terjun Lubuk Tempurung (Lubuak Tampuruang)

[lumpiabasah]

Di pinggiran Kota Padang, ada sebuah air terjun yang sangat indah. Sayangnya, karena letaknya tersembunyi, banyak yang belum tahu tempat ini.

Air terjun Lubuak Tampuruang terletak di aliran sungai Batang Guo, Desa Durian, Kecamatan Kuranji, Padang, Sumatera Barat.

Penduduk setempat menyebutnya Lubuak Tampuruang atau Lubuk Tempurung karena air terjun ini memiliki lubuk berupa cekungan seperti bentuk tempurung kelapa.



Meskipun tempatnya tersembunyi di lereng bukit, letak Lubuak Tampuruang mudah dicari. Hanya sekitar 20 kilometer dari kota Padang ke arah Kuranji, melewati jalan raya Balimbiang. Dari Desa Balimbiang, dilanjutkan ke arah Desa Durian mengikuti jalan aspal sampai mentok di ujung desa.



Bagi yang menggunakan mobil pribadi sebaiknya parkir di ujung desa saja. Sebab, satu kilometer selanjutnya jalannya rusak. Kalau naik sepeda motor, masih bisa melanjutkan perjalanan hingga melewati jembatan kayu. Tak jauh dari jembatan kayu ada warung. Di sinilah biasanya motor dititipkan.



Selanjutnya... kita mesti jalan kaki. Kita harus jalan kaki sekitar 700 meter menyusuri jalan setapak, melewati ladang penduduk, lalu mendaki bukit. Dari lereng bukit, kita bisa menikmati panorama indah Kota Padang. Teman-teman, jangan lupa update FB di sini. Sebab, di sini pemandangannya bagus.



Sedikit lagi, sampailah kita di sebuah sungai. Sungainya masih sangat alami. Airnya jernih, dingin, dan segar karena berasal dari pegunungan. Penduduk setempat menyebut sungai ini Batang Guo atau Sungai Gua. Disebut Batang Guo karena aliran sungai ini berasal dari sebuah gua yang terletak di tebing Bukit Nago yang berhutan lebat. Bukit Nago adalah salah satu bukit dari gugusan pegunungan Bukit Barisan yang membujur sepanjang Pulau Sumatera.







Lereng Bukit Naga ini cukup curam. Saat menuruni lereng-lereng bukit itu, aliran sungai Batang Guo ini membentuk air terjun-air terjun kecil setinggi satu atau dua meter. Air terjun-air terjun ini menggerus batuan kapur di bawahnya, sehingga terbentuklah lubuk-lubuk kecil menyerupai bentuk tempurung kelapa.



Menyusuri aliran sungai ke arah hulu, kita akan menemukan air terjun setinggi 15 meter. Itulah air terjun Lubuak Tampuruang yang sebenarnya. Lubuk ini dalamnya sekitar 4 meter. Bagi yang tidak bisa berenang, lebih baik mandi di lubuk-lubuk kecil yang dangkal saja. Tetapi, bagi yang pandai berenang, kedalaman Lubuak Tampuruang justru menjadi tempat yang asyik untuk melakukan atraksi terjun bebas dari tebing air terjun.









Mandi atau bermain air di Lubuak Tampuruang sangat mengasyikkan. Airnya dingin, segar, dan masih alami.



Mau main ke Lubuak Tampuruang? Asyiknya, sih, pada saat musim durian dan rambutan. Sebab, di lereng-lereng bukit ini banyak sekali kebun rambutan dan durian. Wow, tambah asyik, nih. (Sigit Wahyu)

Sumber http://www.kidnesia.com/Kidnesia/Pot...uak-Tampuruang

Klo yg ini hasil jepretan ane sendiri gan, kbetulan liburan smester lalu iseng2 jalan2 ke sono mumpung lagi pulang kampung. maap gambarnya agak jelek, soalnya cuma pke kamera hp jadul


[/spoiler]

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Sepanjang Perjalanan :

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Jalan Setapak yang dilalui :

[spoiler=open this] for Air Terjun Lubuk Tempurung :

bagi yang berbaik hati, ane g nolak klo ditimpuk pake