Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
lumpiabasah's Avatar
lumpiabasah lumpiabasah is offline
Senior Ceriwiser
 
Join Date: May 2012
Posts: 5,728
Rep Power: 0
lumpiabasah is a New Born
Default Game Asal Tangerang Raih penghargaan di AS

Saya udah cari di KASKUS SEARCH gan.. Tapi ga ketemu .. Jadi ga mungkin kan gan ??



Udah.. Langsung aja .. !


[/spoiler]
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Penampakan:






Sebuah game buatan Indonesia, Necronator II, merih penghargaan The Mochis Award di ajang Flash Gaming Summit 2012 di San Fransisco,Amerika Serikat. Permainan buatan Toge Production itu menjadi kampiun di kategori Best Game Art.



�Ini prestasi kedua setelah tahun lalu juara di kategori lain,� kata salah seorang pembuat game flash itu, Kris Antony, di Bandung.



Necronator II menjadi finalis kategori Community Choice, namun gagal meraih penghargaannya. The Mochis Award merupakan ajang tahunan. Peraih penghargaan ditentukan melalui penilaian dewan juri. Perhelatan ke-4 itu sekarang terdiri dari 9 kategori. Game lain asal Indonesia Marching Zombies ikut menjadi finalis. Game buatan Vini Ramadhani itu masuk di kategori Best Puzzle Game.



Tahun lalu, Necronator II mendapat penghargaan Best Game Art di ajang Flash Gaming Summit di San Francisco, Amerika Serikat (AS). Dua permainan lain garapan Kris dan rekan-rekannya juga berhasil menjadi finalis lewat permainan Infectonator World Dominator dan Planetary Conflict. Planetary Conflict menggondol Best Multiplayer Game.



Infectonator maupun Necronator merupakan permainan bertema zombie. Necronator II terbilang sukses. Sejak dirilis 5 November 2011, permainan ini sudah dimainkan 6,5 juta kali di seluruh dunia. Walaupun permainan ini kurang dilirik di negeri sendiri sehingga pengembang lokal lebih memilih pasar global.



Sedangkan berdasarkan situs Armorgames.com, Necronator II telah dimainkan 4 juta orang di seluruh dunia. Menurut Kris, mereka tak menyangka bisa menang dan disukai banyak orang. Sebagian game, ujarnya, di acara Game Developer Buka-bukaan di Bandung, Jumat 30 Maret 2012, dibuat sederhana. Game lainnya bahkan hanya dikerjakan oleh tim kecil.



�Tapi akhirnya kami kesulitan mengembangkan game itu karena cuma empat orang, jadi jangan nekad juga bikin game,� kata dia.



Kris dan timnya kini mengaku lebih berhati-hati karena game terbaru mereka, Reich of Darkness, menuai kontroversi. Walau telah meminta maaf kepada sebuah lembaga Yahudi yang menyuratinya, permainan tersebut tak lagi bisa dimainkan di salah satu situs. �Kami dikira Neo Nazi,� ujar Kris.













Omong- Omong
[spoiler=open this] dan image muncul ga ya ??? Newbie sih ane



Terserah agan mw kasih kek , kek tapi jangan ya...



Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 03:07 AM.


no new posts