Login to Website

Login dengan Facebook

 

Post Reply
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
pingpong's Avatar
pingpong
Senior Ceriwiser
 
Join Date: May 2012
Posts: 5,888
Rep Power: 21
pingpong mempunyai hidup yang Normal
Default Sejarah Bundaran HI

Untuk para AGAN sekalian, dengan hormat TS ingin membagi informasi ini.

Apabila ada terjadinya REPOST itu akibat ketidak sengajaan TS.

Dan apabila para AGAN berkenan dengan senang hati TS menerima minuman ijo .

Kalau pun AGAN suka tolong di *****

TS gak terima




[/spoiler]
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Jaminan Mutu:



















Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Sepenggal Sejarah:












Masa Pembuatan Hotel Indonesia dan Monumen Selamat Datang







Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai masa lalunya













Sejarah Bundaran Hotel Indonesia




Mega-mega jang disentuh, pudar karena keagungan kerja

Badai-badai jang ditentang,njisih karena keagungan jiwa

Tiadalah kebahagiaan sebesar kebahagian selesai kerja



Tiadalah kelapangan sebesar kelapangan kemenangan jiwa

Dan semua pengabdian Diuntukkan bagi keagungan bangsa

Dan semua kelelahan Diuntukkan bagi kemulian manusia.




Sebuah puisi tertuliskan pada sebidang bingkai terbuat dari kuningan di ruang lobby Hotel Indonesia, dan tertulis pada saat peresmian Hotel Indonesia tanggal 5 Agustus 1962 sedangkan diluar bangunan hotel Tugu Selamat Datang juga berdiri dengan megahnya melambaikan tangan keramahan dan keceriaan bangsa Indonesia menyambut kontingen-kontingen duta olahraga pada pesta Asian Games tahun 1962.



MONUMEN PATUNG SELAMAT DATANG,Ide pembuatan patung ini berasal dari Presiden Soekarno dan rancangan awalnya dikerjakan oleh Henk Ngantung yang pada saat itu merupakan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Pelaksana pembuatan patung ini adalah tim pematung Keluarga Arca pimpinan Edhi Sunarso di Karangwuni. Pada saat pembuatannya, Soekarno didampingi Duta Besar Amerika Serikat, Howard P. Jones beserta para menteri sempat berkunjung ke sanggar Edhi Sunarso. Pembuatan patung ini memakan waktu sekitar satu tahun. Monumen Selamat Datang kemudian diresmikan oleh Soekarno pada tahun 1962. Bundaran HI berada tepat pada garis axis Utara �Selatan mengikat kawasan pelabuhan Tanjung Priok disebelah Utara dan kawasan Kebayoran disebelah selatan ,serta mempunyai simbol-simbol tertentu dengan dua pilar beton dengan tinggi 30 meter dengan tinggi patung sekitar 7 meter terletak pada poros lingkaran piring raksasa dengan garis tengah selebar 100 meter dengan landasan dikelilingi oleh air kolam yang merefleksikan bentuk patung itu dalam bayangannya seakan memberikan kesan kedalaman arti dan makna dari keberadaan monumen selamat datang , sungguh megah monumen terlihat seakan-akan melambai mega raya dilangit.




Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Beberapa puluh tahun kemudian�:








Disela-sela pekatnya awan timah hitam yang melayang�layang diatas langit Bundaran HI, tetap tampak sepasang remaja melambaikan tangan lambaian selamat datang ,entah kepada siapa? Dahulu lambaian tangan tersebut disampaikan untuk menyambut duta olahraga dari berbagai negara.Sekarang entah lambaian tangan selamat datang itu dilambaikan kepada siapa ? pada anarki kah? pada reformasikah? pada polusikah?atau sebenarnya lambaian tangan sepasang remaja tersebut sebenarnya adalah lambaian S.O.S untuk minta diselamatkan dari keangkara-murkaan polusi suara ,polusi udara , minta untuk diselamatkan dan dilindungi dari penyalahgunaan fungsi bundaran HI ,sesungguhnya tidak ada yang tahu dan tidak ada seseorangpun yang dapat menebak arti lambaian tangan tersebut, mungkin juga �mereka� tahu tetapi pura-pura tidak tahu.




Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Bird Eye View:


















Meskipun Monumen Bundaran HI telah direnovasi oleh Pemda DKI dengan dihiasi dengan 5 (lima) Formasi Air Mancur yang merupakan simbol ideologi Negara Republik Indonesia yaitu PANCASILA yang memiliki 5 (lima) sila dan sekaligus juga merupakan simbol dari tanda memberi salam kepada kota Jakarta sebagai kota Ibu Negara dan Kota Metropolitan dengan formasi ucapan Selamat Pagi, Selamat Siang ,Selamat Petang , Selamat Malam dan Selamat Hari Minggu.













Fungsi Bundaran HI sebagai titik jantung ibukota telah berubah fungsi sebagai tempat terbaik untuk kaum demostran Menyuarakan �suara hati nurani rakyat� , meskipun telah diketahui bahwa tidak ada satupun gedung Pemerintahan sebagai sasaran dari aksi demonstrasi itu berada disekeliling area tersebut ,bagaimana pemerintah bisa dan mau mendengar isi orasi-orasi yang disuarakan ? malah akibatnya setiap ada kegiatan di area monumen tersebut menyebabkan kemacetan yang padat dengan hiruk pikuk suara mesin dan klakson pengendara kendaraan bermotor bersaing dengan suara pengeras suara sang orator aksi demo. Hilanglah keindahan dan kemegahan monumen bundaran HI untuk sementara waktu dan agak teraniaya maksud tujuan dari revosai Bundaran HI.



Berdirinya Patung Selamat Datang bertepatan dengan berdirinya Hotel Indonesia, yang dibangun berdasarkan penjiwaan dan daya cipta Presiden Soekarno presiden Republik Indonesia Pertama , dengan maksud supaya Indonesia yang masih dalam muda dalam usia kemerdekaannya memiliki sebuah Hotel bertaraf internasional yang bisa dibanggakan kepada negara-negara lain.Patung Selamat Datang, terletak tepat ditengah piring raksasa dengan bahan patung yang dibuat dari tembaga dengan warna kemerah-merahan dengan simbol lingga-yoni .yang merupakan simbol favorit bung karno dalam mengkreasi suatu bangunan. saat sekarang kondisi patung telah berwarna kehijau-hijauan akibat hujam asam yang sering membasahi tubuhnya hingga burungpun enggan untuk singgah bertengger disana atau burung sudah memang tidak eksis lagi di atmosfir udara jakarta.




Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Landmark:








Monumen Bundaran HI saat sekarang sering dimanfaatkan sebagai Titik Acuan pencapaian , hal ini bisa kita lihat dari kalimat-kalimat promosi real astate atau property, kita mungkin tidak asing dengan kalimat-kalimat �Lokasi Perumahan kami hanya 30 menit dari jantung kota� dan digambarkan Jantung Kota tersebut adalah patung Selamat datang bundaran HI , dan sebagai Titik Orientasi /landmark kota coba kita ingat pada era 80-an monumen bundaran HI pernah dijadikan Latar belakang dari sebuah acara telivisi yang terkenal lewat Putri Malamnya ,Masih ingat? dan kini sebuah Stasiun Telivisi dengan Acara berita juga mengambil lokasi Monumen Bundaran HI sebagai latar belakang layout studio.





Sungguh bermaknanya Monumen bundaran HI sebagai Ciri/identitas dari Kota Jakarta hingga dapat mengalahkan keberadaan pamor Monumen Nasional yang sebenarnya adalah landmark dari Kota Jakarta, atau mungkin karena kawasan MONAS yang telah dicabeinsi dengan pagar pembatas yang tinggi seakan � akan memisahkan rasa kepemilikan masyarakat sehingga masyarakat Jakarta lebih memilih dan menyukai Monumen Bundaran HI.



Begitu banyak ketertarikan dan kepentingan masyarakat terhadap Monumen Bundaran HI , padahal kita tahu masih banyak monumen air mancur di jakarta yang juga menarik dan baik, seperti Monumen Patung Pemuda diujung jalan sudirman, Monumen Air Mancur Pertamina yang berada di taman martha tiahahu kawasan Blok M Jakarta selatan.

Mungkin karena nilai historis yang berdekatan dengan � founding father� kah? yang menyebabkan Monumen Bundaran HI terlihat terlebih spesial dan selalu diindat masyarakat atau karena Bundaran HI dikelilingi oleh bangunan-bangunan pecakar langit yang megah dan modern yang seakan � akan menggambarkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi di masyarakat jakarta.












Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Sepenggal Kisah Bundaran HI:









[spoiler=open this] for Lilin-Lilin Kehidupan:










JAKARTA, KOMPAS.com � Bundaran Hotel Indonesia kembali menyala. Sekitar 1.000 lilin, Kamis (16/9/2010) malam ini, dinyalakan sebagai bentuk keprihatinan terhadap persoalan kebebasan hidup beragama yang memudar.

Keberagaman doa yang disuarakan dalam berbagai agama yang diyakini di Indonesia bersatu dalam satu suara, yakni keprihatinan terhadap kemelut kekerasan agama. Satu per satu para pemeluk agama yang berbeda-beda, yakni Katolik, Kristen, Islam, Buddha, dan Hindu, secara bergantian melambungkan doa dan seruan atas keprihatinan terhadap kebebasan beragama yang sedang terusik.

Mereka bersama ribuan masyarakat yang berkumpul di Bundaran HI tersebut mengungkapkan kesedihan dan keprihatinan terhadap berbagai tindak kekerasan yang terjadi dalam keberagaman agama.

"Sudah sekian lama kita hidup sebagai warga negara yangg dijamin kebebasannya. Kejadian di HKBP (Ciketing) menggugah, apakah pemerintah telah memberikan kebebasan memeluk keyakinan agama yang kita anut?" kata orator dalam aksi 1.000 lilin damai yang dinyalakan di Bundaran HI, Kamis malam ini.

Diserukan dalam aksi damai tersebut, perbedaan keyakinan agama yang dianut jangan sampai memecahkan persatuan Indonesia. Indonesia adalah negara yang damai dan tidak ada perpecahan agama.

"Satu lilin yang saya pegang ini melambangkan HKBP, Ahmadiyah, dan berbagai keyakinan agama lainnya yang dianut di Indonesia. Kita adalah satu. Kita akan terus berjuang untuk perdamaian Indonesia," kata Inayah, putri mantan Presiden (alm) Abdurrahman Wahid (Gus Dur), yang hadir dalam aksi 1.000 lilin tersebut.

Para simpatisan aksi 1.000 lilin memulai aksinya sekitar pukul 19.00. Ribuan masyarakat Jakarta dari berbagai keyakinan berkumpul di Bundaran HI untuk bersatu menyuarakan kebebasan beragama di Indonesia. Sampai berita ini diturunkan, aksi 1.000 lilin tersebut masih berlangsung.



Sumber



















Sponsored Links
Space available
Post Reply




Switch to Mobile Mode

no new posts