10th August 2011
|
 |
Ceriwiser
|
|
Join Date: Apr 2011
Location: perkebunan cabe
Posts: 410
Rep Power: 0
|
|
Roma Tertarik Dapatkan Fredy Guarin
Quote:
Perburuan AS Roma untuk mendatangkan pemain baru terus berlanjut, kubu Giallorossi saat ini dikabarkan sedang mengincar gelandang Porto, Fredy Guarin. Kabar ketertarikan Roma ini diungkapkan sendiri oleh agen sang pemain, Marcelo Ferreyra.
Sebelumnya tersiar kabar jika Chelsea, Real Madrid dan Inter Milan juga turut mengejar tanda tangan pemain asal Kolombia ini, yang memiliki sisa kontrak 3 tahun bersama Porto.
Kemudian Ferreyra datang membawa kabar baru jika Roma kini juga tertarik untuk mendatangkan kliennya yang disebutnya bisa diboyong dengan harga di bawah 30 juta Euro. Kepergian Guarin ini menjadi semakin nyata ketika pihak klub disinyalir mempersiapkan pemain Standard Liege, Steven Defour sebagai pengganti Guarin.
"Ada ketertarikan dari Roma. Kita tunggu sampai datang tawaran resmi dari Giallorossi untuk mengetahui tanggapan dari Porto."
"Apakah pihak klub akan membiarkan Fredy pergi? Saya rasa demikian jika mereka mendapatkan tawaran bagus.'
"Fredy mempunyai harga 30 juta Euro dalam kontraknya, tetapi jika ada tawaran yang kongkret dan serius, saya rasa dia dapat pergi dengan harga yang lebih rendah."
"Tetapi uang sejumlah 10 juta Euro takkan cukup untuk memboyongnya." pungkas sang agen.
sumber
|
_________________________________________
Cicinho Tak Khawatir Akan Masa depannya di Roma
Cicinho
Quote:
Pemain bertahan AS Roma, Cicinho mengatakan bahwa dirinya khawatir akan kontraknya bersama Giallorossi, dan tak menyangkal bahwa keinginannya adalah bertahan bersama Roma.
Kontrak Cicinho akan berakhir pada bulan Juni mendatang, dan dirinya tidak yakin kontraknya akan diperpanjang.
"Kapan saya akan menandatangani kontrak baru? Saya tidak tahu, tetapi agen saya sedang mengupayakan hal itu. Kami sedang menunggu perkembangannya," ucap bek Cicinho tersebut kepada SkySport24.
"Tidak benar jika saya tidak mengupayakan kontrak baru, saya sudah berbicara dengan Sabatini (Direktur Olahraga Roma). Agen saya juga sudah berbicara dengannya. Saya sedang mengupayakan hal ini, saya senang akan hal ini dan itu yang terpenting," imbuhnya.
Sejak bergabung bersama Roma di tahun 2005, penampilan Cicinho bisa dibilang mengecewakan. Sering menghiasi bangku cadangan akibat cedera, dilanjutkan dengan performa buruk saat dipinjamkan ke Sao Paolo dan Villareal.
Namun pelatih baru Roma, Luis Enrique sepertinya mempunyai opsi baru untuk Cicinho. Terbukti pemain asal Brasil ini diberi banyak kesempatan bermain di laga pra musim.
sumber
|
___________________________________
Nilmar Masih Jauh dari Roma
Quote:
Direktur Olahraga AS Roma, Walter Sabatini, mengaku tengah menegosiasikan pembelian penyerang Villarreal, Nilmar. Namun, menurutnya, pembicaraan masih jauh dari kata sepakat.
"Ia pemain Villarreal dan pemain yang luar biasa. Berapa jauh kami (dari kata sepakat dengan Villarreal)? Itulah yang menghalangi (Roma dan Villarreal) dan kami harus berada di posisi itu. Dengan kata lain, ada jarak yang besar antara kami," ujar Sabatini.
Menurut Football Italia, Villarreal siap menjual Nilmar dengan harga 20-24 juta euro atau sekitar Rp 244-293 miliar. Namun, dikatakan juga, Villarreal akan menghentikan negosiasi, jika sampai tanggal 17 Agustus mendatang tak mencapai kesepakatan.
SUMBER
|
_______________________________
Ranieri: Meski Malas, Totti Tetap yang Terbaik
Quote:
Kapten AS Roma Fransesco Totti dinilai malas oleh mantan pelatih klub itu, Claudio Ranieri. Meski begitu, Totti disebut Ranieri sebagai pemain terbaik yang pernah dilatihnya.
Sebutan malas untuk Totti pertama kali dikatakan oleh Franco Baldini. Ranieri yang bekerja sama dengan Totti setidaknya sejak 2009 sampai Februari silam mengaku sepaham dengan Baldini.
"Saya harus setuju dengan itu. Lepas dari itu, ia adalah pemain terbaik yang pernah bekerja sama dengan saya," ujar Ranieri.
"Saya juga pernah bekerja dengan Frank Lampard (Chelsea) dan Alessando Del Piero (Juventus), tetapi Fransesco adalah pemain yang lebih baik dari mereka. Ia bisa meraih sejumlah penghargaan Ballon d'Or seandainya ia meninggalkan Roma untuk bergabung dengan Barcelona atau Manchester United."
"Perbedaan Totti dari kedua pemain itu adalah kedua pemain itu punya sikap lebih baik. Mereka sangat berdedikasi dalam sesi latihan dan menjadi orang-orang terakhir yang meninggalkan lapangan. Totti tepat sebaliknya dan merupakan orang pertama yang meninggalkan lapangan," tuturnya.
sumber
|
|
