FAQ |
Calendar |
SEARCH |
Today's Posts |
|
News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
Terungkap! SBY Jadi Presiden Karena ‘Kecurangan’ Sistem IT
Formulir C-1, Kunci Kemenangan dan Rekayasa Pemilu
Terungkap! SBY Jadi Presiden Karena ‘Kecurangan’ Sistem IT Selasa, 03 Juli 2012 15:08 WIB LENSAINDONESIA.COM: Boleh percaya atau tidak. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikatakan menjadi pemenang dalam Pilpres sebanyak dua kali karena kecurangan sistem Informasi Teknologi (IT) yang dikendalikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Adalah Ir S Indro Tjahjono yang mengungkapkan informasi mengejutkan tersebut. Ia mengaku ikut terlibat dalam kecurangan oleh sistem Informasi Teknologi (IT) yang sistemnya dikendalikan oleh KPU. Indro mengatakan sistem kecurangan IT dulu terjadi di zaman Orde Baru dan kini kembali terjadi di era pemerintahan Kabinet Indonesia Bersatu di bawah kepemimpinan SBY. “Pemilu sekarang tidak berbeda dangan pemilu di ORBA. Ada biaya rekayasa besar yang dipersiapkan untuk menset-up sistem entry dan rekap data komputer yang hasilnya akan memenangkan SBY,” terang mantan aktivis 78 di Rumah Perubahan Jl Gajah Mada, Jakarta, Selasa (03/07). Terang Indro, modus ini merupakan bagian dari sistem National Democratic Institute (NDI) yang dipakai untuk kemenangan pemilu di Amerika Serikat, dengan menggunakan lembaga-lembaga pemantau pemilu yang sebenarnya ditugaskan untuk memantau jalannya sistem yang dipakai dalam pelaksanaan pemilu. Lanjutnya dia menceritakan ketika KPU terang-terangan menawarkan terhadap dirinya penjualan suara. Dan menurutnya ini bisa jadi panduan bagaimana memenangkan suara dan DPT. Dia mengharapkan perlu dilakukan revolusi dan buat aturan KPU yang baru. “KPU melakukan riset terlebih dulu sebelum melakukan rekayasa. Formulir C-1 sangat menentukan kemenangan pemilu,” pungkasnya. @aligarut Editor: Rizal Hasan Terungkap! SBY Jadi Presiden Karena 'Kecurangan' Sistem IT | lensaINDONESIA Ada Kecurangan Sistem IT KPU Diduga Sudah Disetting LENSAINDONESIA.COM: Aktivis tahun 1977/1978, Ir. Indro Tjahyono, mengungkapkan pengalamannya ketika berpartisipasi dalam pesta demokrasi untuk ikut sebagai calon legislatif. Menurutnya, ada kecurangan oleh sistem IT yang sistemnya dikendalikan oleh KPU. Indro mengatakan sitem kecurangan IT dulu terjadi di jaman orde baru (ORBA) dan kini terulang dalam orde Kabinet Indonesia Bersatu (KIB). “Pemilu sekarang tidak berbeda dangan pemilu jaman ORBA. Ada biaya rekayasa besar yang dipersiapkan untuk membuat setting sistem entry dan rekap data komputer yang hasilnya akan memenangkan SBY,” terang mantan aktivis ini di rumahnya, Jl Gajah Mada, 03/07/12. Menurut Indro, penjualan suara terhadap dirinya pernah ditawarkan oleh KPU secara terang-terangan. Bila dia mau, maka akan diberi panduan bagaimana memenangkan suara dan DPT. Modusnya, KPU melakukan riset terlebih dahulu sebelum melakukan rekayasa. “Formulir C-1 sangat menentukan kemenangan pemilu. Ketua KPUD Jakarta pernah bilang ke saya, meski sudah ada hasil data pemenang, tapi kita tunggu dulu intruksi dari Jakarta,” jelasnya.@ali Editor: andiono Sistem IT KPU Diduga Sudah Disetting | lensaINDONESIA |
#2
|
||||
|
||||
kalo memang iya kenapa baru kedengeran nya sekarang???
|
#3
|
||||
|
||||
yg menguasai teknologi informasi, dialah yg mguasai dunia...........
|
#4
|
|||
|
|||
Kayanya aneh beritanya, kalo emang kecurangan ada di sistem ITnya, kenapa hasilnya gak beda jauh sama hasil-hasil quick count dari lembaga-lembaga independen???
|
#5
|
|||
|
|||
terungkap!sby jadi presiden karena kecurangan sistem it
jelaskan buka secara rinci kalau benar SBY curang jangan setengah - setengah
|
#6
|
||||
|
||||
itulah kalau media informasi di kuasai oleh pemerintah yang korup..
Quote:
Quote:
hmmmm... masalah umum itu trit udah jelaskan Ndan |
#7
|
||||
|
||||
eng ing enggg... indonesia berjaya lagi dengan korupnya
|
#8
|
||||
|
||||
jadi lagunya kayak gini ya...
HIDUPLAH KORUPSI YANG RAYA |
#9
|
|||
|
|||
kapan indonesia mau maju... orang jahat selalu ketahun pas belakangn
|
#10
|
||||
|
||||
mau maju hukum di pertegas ke atas juga ke bawah, seperti pedang yg tajam di atas & di bawah..
|
|
|