Muhaimin: Gugatan Yenny Hanya Emosi

kusnia

JAKARTA - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar cukup puas dengan putusan Mahkamah Agung (MA) yang menolak kasasi yang diajukan puteri mendiang KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Yenny Wahhid, kemarin.

Muhaimin pun menyebut gugatan Yenny terlampau dangkal. "Memang gugatan yang dilakukan oleh mereka itu sangat lemah. Hanya bedasarkan emosi saja dan fakta-fakta hukumnya sangat lemah," ujarnya kepada okezone, di kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat (23/7/2010) malam.

Sejak awal, Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin, sudah memprediksi bahwa gugatan tersebut bakal kandas di tengah jalan. Dan hal itu dibuktikan melalui penolakan MA.

"Sejak awal kita melihat ini hanya sebuah emosi sesaat yang setelah kita lacak tenyata adanya sebuah keinginan untuk menjadi bagian dan menjadi sesuatu kebersamaan," paparnya.

Seperti diketahui, gugatan PKB kubu Gus Dur, memprotes keabsahan Muhaimin sebagai Ketua Dewan Tanfidz PKB, sudah dilakukan untuk kesekian kalinya. Sebelumnya, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat juga menolak gugatan PKB Gus Dur.

Tak puas dengan putusan Pengadilan Negeri, Yenny memutuskan untuk mengajukan kasasi ke MA. Namun putusan MA kembali menguatkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Putusan tersebut dibacakan pada 19 Juli 2010 oleh majelis hakim yang dipimpin Achmad Sukardja yang beranggotakan Abdul Manan dan Rehngena Purba.

sumber: news.okezone.com

Terkait: