| FAQ |
| Calendar |
| SEARCH |
| Today's Posts |
|
|
|||||||
| Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini |
 |
|
|
Thread Tools |
|
#1
27th July 2010
|
||||
|
||||
Ratusan Massa Dukung Dua Janda Pahlawan
Ratusan Massa Dukung Dua Janda Pahlawan
 Ratusan massa pendukung dua janda pahlawan Roesmini dan Soetarti, menggelar aksi dukungan di depan PN Jakarta Timur, Selasa (27/7/2010). Ratusan massa dari elemen Laskar Merah Putih dan Korps Yudha Putra, Selasa (27/7/2010), menggelar aksi dan orasi di pelataran Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Mereka menyatakan dukungannya kepada dua janda pahlawan Roesmini dan Soetarti yang akan menghadapi sidang putusan hari ini. Dua kelompok massa yang sama-sama mengenakan seragam ala tentara loreng-loreng ini menggelar aksi berdampingan dan tertib. Selain menggelar orasi bebas, massa ini juga membentangkan spanduk-spanduk yang berisi protes atas kasus yang dihadapi Roesmini dan Soetarti. "Ironis bahwa pahlawan kita justru diadili tanpa ada kesalahan. Kami menuntut agar ibu Roesmini dan Soetarti segera dibebaskan," teriak salah seorang orator dari atas mobil komando. Tak hanya menyatakan dukungannya, kelompok massa ini juga meminta pemerintah agar bertanggung jawab menyediakan perumahan rakyat yang memadai. Mereka mendesak, agar kasus-kasus serupa terkait sengketa rumah dinas segera diselesaikan sebaik-baiknya. Sedianya, sidang yang dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Jumeno ini akan dimulai pada pukul 10.00 WIB. Namun hingga berita ini diturunkan, sidang belum kunjung dimulai. Sementara itu para pemerhati beserta puluhan wartawan media cetak dan elektronik sudah memenuhi ruang sidang. kasian sudah tua, seharusnya bisa menikmati masa tua karena suaminya pahlawan, eh malah harus menghadapi hari2 berat seperti ini..seperti tidak ada hari nurani nih pemerintah.. 
|
|
#4
27th July 2010
|
||||
|
||||
|
Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Timur yang membebaskan dua janda pahlawan, Rusmini dan Soetarti, dinilai telah memenuhi rasa keadilan masyarakat yang sempat tercabik-cabik. Rusmini dan Soetarti, dua wanita yang sudah menginjak usia senja, dianggap tak layak diadili dengan tuduhan menyerobot rumah dinas. Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga era Orde Baru, Hayono Isman, mengatakan, putusan ini memberikan ketenangan dan memenuhi harapan masyarakat akan rasa keadilan.
"Alhamdulillah, berkat dukungan masyarakat, putusan ini telah memenuhi rasa keadilan. Bangsa Indonesia telah berhasil menjadi bangsa yang beradab," kata Hayono Isman saat ditemui seusai mengikuti sidang putusan Soetarti di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Selasa (27/7/2010). Pengadilan Negeri Jakarta Timur akhirnya memutuskan untuk melepaskan Soetarti dan Rusmini dari semua tuntutan hukum terkait sengketa rumah dinas dengan Perum Pegadaian. Hakim menilai, tuntutan jaksa tidak dapat diterima dan dinyatakan prematur. "Kekuatan publik telah memastikan bahwa kita mampu menegakkan keadilan berdasarkan hukum," ujarnya. Hayono mengaku prihatin dengan kasus yang menimpa Soetarti dan Rusmini. Sebelum sidang putusan ini, dia juga pernah menyambangi keduanya untuk memberikan dukungan moral. Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat ini mengatakan, dengan vonis bebas ini, pencarian atas rasa keadilan belum benar-benar berakhir. Dia mengingatkan, masih cukup banyak sengketa dan kasus serupa yang masih belum terungkap kepada publik. "Banyak rakyat lemah yang masih dipermainkan oleh proses hukum," tandasnya. sumber : Kompas.com memang sudah seharusnya janda pahlawan dibebaskan....jika tidak dibebaskan akan menuai badai besar.... menjadi tidak sesuai dengan quote : bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa pahlawannya lagipula hanya rumah dinas apakah sebanding perjuangan pahlawan kita dimasa lalu?? Last edited by kazuya; 27th July 2010 at 08:30 PM.
|
|
#5
27th July 2010
|
||||
|
||||
|
Tauk nih, ga ada perhatian sama sekali tuh si SBY ma mereka
|
|
|
|
