|
Go to Page... |
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() Sesuai judul gan dan sist yang muslim , ane cuma mau share aja nih jangan lupa ![]() ![]() Yang dimaksud dengan rukun shalat adalah setiap perkataan atau perbuatan yang akan membentuk hakikat shalat. Jika salah satu rukun ini tidak ada, maka shalat pun tidak teranggap secara syar�i dan juga tidak bisa diganti dengan sujud sahwi. Meninggalkan rukun shalat ada dua bentuk. Pertama: Meninggalkannya dengan sengaja. Dalam kondisi seperti ini shalatnya batal dan tidak sah dengan kesepakatan para ulama. Kedua: Meninggalkannya karena lupa atau tidak tahu. Di sini ada tiga rincian, [/spoiler] Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for :
1. Jika mampu untuk mendapati rukun tersebut lagi, maka wajib untuk melakukannya kembali. Hal ini berdasarkan kesepakatan para ulama. Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for :
2. Jika tidak mampu mendapatinya lagi, maka shalatnya batal menurut ulama-ulama Hanafiyah. Sedangkan jumhur ulama (mayoritas ulama) berpendapat bahwa raka�at yang ketinggalan rukun tadi menjadi hilang. Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for :
3. Jika yang ditinggalkan adalah takbiratul ihram, maka shalatnya harus diulangi dari awal lagi karena ia tidak memasuki shalat dengan benar. Rukun pertama: Berdiri bagi yang mampu
Nabi shallallahu �alaihi wa sallam bersabda, Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for :
صَلِّ قَائِمًا ، فَإِنْ لَمْ تَسْتَطِعْ فَقَاعِدًا ، فَإِنْ لَمْ تَسْتَطِعْ فَعَلَى جَنْبٍ artinya : �Shalatlah dalam keadaan berdiri. Jika tidak mampu, kerjakanlah dalam keadaan duduk. Jika tidak mampu lagi, maka kerjakanlah dengan tidur menyamping.� Rukun kedua: Takbiratul ihram Nabi shallallahu �alaihi wa sallam bersabda, Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for :
مِفْتَاحُ الصَّلاَةِ الطُّهُورُ وَتَحْرِيمُهَا التَّكْبِيرُ وَتَحْلِيلُهَا التَّسْلِيمُ artinya : �Pembuka shalat adalah thoharoh (bersuci). Yang mengharamkan dari hal-hal di luar shalat adalah ucapan takbir. Sedangkan yang menghalalkannya kembali adalah ucapan salam.� Yang dimaksud dengan rukun shalat adalah ucapan takbir �Allahu Akbar�. Ucapan takbir ini tidak bisa digantikan dengan ucapakan selainnya walaupun semakna. Rukun ketiga: Membaca Al Fatihah di Setiap Raka�at Nabi shallallahu �alaihi wa sallam bersabda, Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for :
لاَ صَلاَةَ لِمَنْ لَمْ يَقْرَأْ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ artinya : �Tidak ada shalat (artinya tidak sah) orang yang tidak membaca Al Fatihah.� Rukun keempat dan kelima: Ruku� dan thuma�ninah Nabi shallallahu �alaihi wa sallam pernah mengatakan pada orang yang jelek shalatnya (sampai ia disuruh mengulangi shalatnya beberapa kali karena tidak memenuhi rukun), Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for :
ثُمَّ ارْكَعْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ رَاكِعًا artinya : �Kemudian ruku�lah dan thuma�ninahlah ketika ruku�.� Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for penjelasan:
Keadaan minimal dalam ruku� adalah membungkukkan badan dan tangan berada di lutut. Sedangkan yang dimaksudkan thuma�ninah adalah keadaan tenang di mana setiap persendian juga ikut tenang. Sebagaimana Nabi shallallahu �alaihi wa sallam pernah mengatakan pada orang yang jelek shalatnya sehingga ia pun disuruh untuk mengulangi shalatnya, beliau bersabda, لاَ تَتِمُّ صَلاَةُ أَحَدِكُمْ حَتَّى يُسْبِغَ � ثُمَّ يُكَبِّرُ فَيَرْكَعُ فَيَضَعُ كَفَّيْهِ عَلَى رُكْبَتَيْهِ حَتَّى تَطْمَئِنَّ مَفَاصِلُهُ وَتَسْتَرْخِىَ artinya : �Shalat tidaklah sempurna sampai salah seorang di antara kalian menyempurnakan wudhu, � kemudian bertakbir, lalu melakukan ruku� dengan meletakkan telapak tangan di lutut sampai persendian yang ada dalam keadaan thuma�ninah dan tenang.� ada pula ulama yang mengatakan bahwa thuma�ninah adalah sekadar membaca dzikir yang wajib dalam ruku�. Rukun keenam dan ketujuh: I�tidal setelah ruku� dan thuma�ninah Nabi shallallahu �alaihi wa sallam mengatakan pada orang yang jelek shalatnya, Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for :
ثُمَّ ارْفَعْ حَتَّى تَعْتَدِلَ قَائِمًا artinya : �Kemudian tegakkanlah badan (i�tidal) dan thuma�ninalah.� Rukun kedelapan dan kesembilan: Sujud dan thuma�ninah Nabi shallallahu �alaihi wa sallam mengatakan pada orang yang jelek shalatnya, Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for :
ثُمَّ اسْجُدْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ سَاجِدًا artinya : �Kemudian sujudlah dan thuma�ninalah ketika sujud.� Hendaklah sujud dilakukan pada tujuh bagian anggota badan: [1,2] Telapak tangan kanan dan kiri, [3,4] Lutut kanan dan kiri, [5,6] Ujung kaki kanan dan kiri, dan [7] Dahi sekaligus dengan hidung. Rasulullah shallallahu �alaihi wa sallam bersabda, أُمِرْتُ أَنْ أَسْجُدَ عَلَى سَبْعَةِ أَعْظُمٍ عَلَى الْجَبْهَةِ � وَأَشَارَ بِيَدِهِ عَلَى أَنْفِهِ � وَالْيَدَيْنِ ، وَالرُّكْبَتَيْنِ وَأَطْرَافِ الْقَدَمَيْنِ artinya : �Aku diperintahkan bersujud dengan tujuh bagian anggota badan: [1] Dahi (termasuk juga hidung, beliau mengisyaratkan dengan tangannya), [2,3] telapak tangan kanan dan kiri, [4,5] lutut kanan dan kiri, dan [6,7] ujung kaki kanan dan kiri. � Rukun kesepuluh dan kesebelas: Duduk di antara dua sujud dan thuma�ninah Nabi shallallahu �alaihi wa sallam bersabda, ثُمَّ اسْجُدْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ سَاجِدًا ، ثُمَّ ارْفَعْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ جَالِسًا ، ثُمَّ اسْجُدْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ سَاجِدًا artinya : �Kemudian sujudlah dan thuma�ninalah ketika sujud. Lalu bangkitlah dari sujud dan thuma�ninalah ketika duduk. Kemudian sujudlah kembali dan thuma�ninalah ketika sujud.� LANJUTAN ADA DIBAWAH Terkait:
|
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|