Login to Website

Login dengan Facebook


 

Buku Tempat jual beli berbagai macam buku

Post Reply
Thread Tools
  #1  
Old 18th July 2012
tokobukuku's Avatar
tokobukuku
Ceriwis Pro
 
Join Date: Jul 2012
Posts: 2,675
Rep Power: 17
tokobukuku mempunyai hidup yang Normal
Default Dewi Kawi

Kondisi Barang : Baru

Harga :



Lokasi Seller : DKI Jakarta


Description :



READY STOCK



Judul : Dewi Kawi



Pengarang : Arswendo Atmowiloto

Penerbit : Gramedia



Tebal : 136 Halaman

Dimensi : 20 x 13,5 cm

Berat : 200 gr

Bahasa : Indonesia

Edisi : Softcover



Status : Baru

Kondisi : 100%



Harga : IDR 17.500,-

Melayani Juga Pre-Order Buku Lainnya



Phone : 083874919848

Email : [email protected]

Yahoo Messenger : bukufiesta

Website : Buku Murah Meriah



Gambar : Klik



Sinopsis :

Eling, pernah hidup dari sisa-sisa daun kol yang membusuk, juga pernah hidup bercinta dengan perempuan yang dinamai, atau menamakan diri, Kawi. Eling, yang namanya juga tak begitu dikenali secara lengkap oleh Kawi, pernah hidup kaya, terkenal, dan menjadi juragan. Saat itulah Eling ingin membalas budi kepada Kawi, dengan sebutan terhormat menjadi Dewi Kawi, namun ia tak bisa menemukan jejaknya. Apakah Dewi Kawi sudah meninggal dunia, ataukah hidup dalam kemiskinan, atau juga beranak cucu seperti dirinya, atau gila, atau yang lain lagi? Eling ragu : apakah perempuan itu pernah ada benar-benar dalam hidupnya? Apakah ia benar-benar mencintai? Apakah sebenarnya semua ini bukan khayalannya sendiri, rekontruksi pikirannya, kenyataan baru yang diciptakan-dan karena ia seorang yang sukses, kisahnya dianggap kebenaran. Sedemikian sering ia membayangkan, dan mempertanyakan, sedemikian banyak kisah terciptakan. Sehingga adegan bertemu sebelum berpisah dengan Kawi dalam gerimis pun, bisa menjadi berbagai versi. Dan Eling tak tahu pasti bagian mana yang benar-benar dialami-kalau benar mengalami. Bagi Eling, kenyataan atau kebenaran ternyata bukan apa yang dialami, atau dialami bersama orang lain, melainkan juga bisa yang diciptakan kembali, dibentuk kembali, dan kemudian dipercaya bersama orang lain. Seperti iklan atas produk yang dihasilkan, yang berasal dari sisa daun kol atau sisa apa saja. *** Arswendo Atmowiloto, menyelesaikan novel pendek ini hampir bersamaan dengan ketika menuliskan Horeluya, Blakanis, 3 Cinta 1 Pria, Kau Memanggilku Malaikat, sejumlah kolom tetap di koran, sejumlah skenario, bersama istri, anak-menantu, dan lima cucu. "Umur saya 60 tahun, tapi kalau memakai rekontruksi model Dewi Kawi, saya sebenarnya baru 15 tahun, kalau perhitungan dimulai saat keluar dari penjara."


Sponsored Links
Space available
Post Reply

« Previous Thread | Next Thread »



Switch to Mobile Mode

no new posts