|
Go to Page... |
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
Quote:
Soebagio, dosen Hidroteknik Fakultas Teknik Sipil Universitas Wijaya Kusuma Surabaya membuat sepeda amfibi yang dapat berjalan di air dan darat. Menurut Soebagio yang genap berusia 43 tahun itu, ide pembuatan sepeda amfibi diperoleh ketika pergi ke Kalimantan beberapa tahun lalu. Di pulau Borneo yang kaya akan sungai itu masih minim sarana transportasi. "Dari situ timbul keinginan saya untuk membuat transportasi air yang ramah lingkungan," kata Soebagio kepada Tempo, hari ini. Pekan ini sepeda amfibi buatan Soebagio itu diuji coba di Kali Mas dari Jalan Yos Sudarso di tengah kota hingga pelabuhan Tanjung Perak. Soebagio menjelaskan pembuatan sepeda amfibi tidak sulit. "Prinsipnya bagaimana agar sepeda bisa terapung," katanya. Ia menggunakan drum air sebagai pelampungnya. Drum berdiameter 26 sentimeter diletakkan di sisi kanan dan kiri roda belakang dengan kedua ujungnya dibikin runcing. "Ujung runcing ini berfungsi untuk menyibak air serta mengurangi tekanan," ujarnya. Sebagai penggeraknya, Soebagio memodifikasi roda belakang menjadi kincir air. Dia menempatkan pelat berukuran 10 kali 12 sentimeter di antara jeruji roda belakang. "Fungsi pelat untuk alat mendayung," imbuh Soebagio. Penempatan pelat di antara jeruji tersebut mengandung konsekuensi as roda belakang makin memanjang. Akibatnya garbu belakang turut melebar. Untuk menyelaraskan berubahnya ukuran as dan garbu belakang, Soebagio harus memodifikasi as gir rantai. Pemodifikasian as gir ini juga karena Soebagio memakai doltrap sehingga sepeda amfibinya bisa dikayuh maju dan mundur. Adapun roda depan berfungsi sebagai kemudi. Agar jalan sepeda air itu stabil, kata dia, jeruji ban depan harus ditutup dengan pelat. "Saya menguji stabilitas sepeda amfibi ini selama tiga kali di sungai sebelum akhirnya benar-benar stabil," kata Soebagio. Ia menambahkan, sepeda air bikinannya cocok dipakai di sungai, danau ataupun saat situasi banjir. Dalam situasi bajir, kata dia, sepeda amfibinya tidak akan kandas asal ketinggian air di atas 10 sentimeter. Apalagi, kata Soebagio, pembuatan sepeda amfibi itu tidak membutuhkan biaya mahal. "Sepeda air ini bisa berjalan dengan kecepatan 5 kilometer per jam," kata Soebagio. |
#2
|
||||
|
||||
![]()
Quote:
Spoiler for pesan:
klo repost mohon maaf n silahkan diclosed klo salah kamar silahkan di moderasi klo suka silahkan dibaca dan dicoment ndan klo berkenan ditunggu kiriman cabenya ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
#3
|
||||
|
||||
![]()
kreatif juga ya... :d
kendaraan alternatif buat di indonesia.... Biar kita gak kebingungan kena macet terus :d |
#4
|
||||
|
||||
![]()
Hihi..itu sepeda tinggal d kasi pelampung aja ndan...but ide nya kreatif deh..
eagle suka... ![]() |
#5
|
|||
|
|||
![]()
wew kreatif habis dah
|
#6
|
||||
|
||||
![]()
y,.,tapi kalo didarat giman modifnya biar lebih mantaf lagi fungsinya:bday:
|
#7
|
||||
|
||||
![]()
kreatif juga ndan , kira� kapan ya sepeda gitu dijual di umum hahaha
|
#8
|
||||
|
||||
![]()
bukannya berat tuh ndan genjotnya ? --a
|
#9
|
|||
|
|||
![]()
berat tuh genjotnya
|
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|