
11th February 2011
|
 |
Member Aktif
|
|
Join Date: Dec 2010
Posts: 221
Rep Power: 0
|
|
Menteri Agama Mengaku Tak Keberatan Haji Dikelola Swasta
Suryadharma Ali. ANTARA/Herka Yanis Pangaribowo
TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Agama Suryadharma Ali menyatakan tidak keberatan jika penyelenggaraan ibadah haji akan diserahkan dari pemerintah ke pihak swasta. Asal pihak swasta yang ditunjuk haruslah benar-benar mampu mengemban tugas berat penyelenggaraan ibadah haji.
"Buat saya gak keberatan. Tapi tunjukkan swasta mana yang sanggup laksanakan itu. Apabila terjadi kegagalan dalam pelaksanaan, siapa yang tanggung jawab?" kata Suryadharma ketika ditemui di kantornya, Kamis (10/2).
Pernyataan itu ia lontarkan menanggapi pendapat beberapa kalangan yang memerhatikan penyelenggaraan ibadah haji. Mereka berpendapat, karena banyaknya uang yang berputar dalam penyelenggaraan ibadah haji, lalu muncul usulan untuk dikelola pihak swasta saja.
Suryadharma mengatakan, dana masyarakat berupa setoran awal haji saja sekarang mencapai Rp 26 triliun. Jumlah ini sangat besar jika dibandingkan dana pelaksanaan ibadah haji dari APBN sebesar Rp 200 miliar, serta dana pendidikan yang dialokasikan untuk Kementerian Agama sebesar Rp 27 triliun.
Dengan jumlah jemaah haji yang tahun lalu mencapai sekitar 220 ribu orang, di tengah-tengah jutaan jemaah haji dari negara lain, tak mudah mengelolanya. "Karena harus memobilisi jemaah yang sangat banyak dan harus tepat waktu. Kami sendiri sering merasa tidak percaya, kok bisa melakukan itu," kata Suryadharma.
MAHARDIKA SATRIA HADI
|