|
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
Quote:
TEMPO Interaktif, Jakarta -Menteri Agama Suryadharma Ali membawa rombongan wartawan mengunjungi Ponpes Al-Zaytun di Indramayu, Jawa Barat. Pondok itu jadi kontroversi publik menyusul keterkaitan lembaga itu dengan kelompok Negara Islam Indonesia. Selasa, 10 Mei 2011 kemarin, saat bertemu dengan para panitia keagamaan di Gedung Kementerian Agama, Jalan Husni Thamrin, Jakarta, Suryadharma mengatakan akan mengecek materi kurikulum pendidikan di lembaga itu. "Apakah benar ada pengajaran yang tak sesuai dengan materi yang ditetapkan Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan Nasional?" ujarnya. Pernyataan tersebut juga diulangi kembali seusai rapat di Kantor Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat. Pihaknya juga akan mengecek apakah pesantren pimpinan Panji Gumilang itu ada kaitannya dengan NII KW 9 dengan gerakan cuci otaknya. "Besok (Rabu) saya akan ke Al-Zaytun untuk menggali info lebih banyak. Apakah ada keterkaitan Al-Zaytun dengan NII dan sejauh mana keterkaitan itu dengan mereka," kata Suryadharma. Suryadharma setuju gerakan NII KW 9 yang mengarah pada disintegrasi bangsa harus disikapi. Kementerian Agama, ujar Ketua Umum PPP ini, berupaya menutupi celah masuknya gerakan yang ingin memecah belah bangsa. "Termasuk ajaran-ajaran yang sesat tadi," kata Suryadharma. WDA | ANT |
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|