|
|
| Post Reply |
| Tweet | Thread Tools |
|
#1
10th December 2010
|
||||
|
||||
Lalu Lintas - Blok M hingga Glodok Dipasangi Kamera
Quote:
Rate 5 Stars is Nice Melon Would be Great Say "Thanks" Would be An Appreciation 
Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com � Pengendara yang punya kebiasaan melanggar lalu lintas kini tak bisa lagi mengelak dari hukum. Pasalnya, Polda Metro Jaya telah memasang kamera di sepanjang Blok M hingga Glodok. Jadi bila Anda menyerobot lampu merah atau menggunakan ponsel sambil mengemudi, maka polisi tetap akan melihatnya.
"Polda Metro Jaya akan memasang alat untuk menegakkan hukum pelanggaran lalu lintas. Alat itu bernama ANPR (Automatic Number Plate Registration)," kata Komisaris Besar Royke Lumowa kepada wartawan di Mainhall Polda Metro Jaya, Jumat (10/12/2010). Menurut Royke, ANPR ini adalah semacam kamera yang akan dipasang di tempat tertentu untuk memantau kondisi lalu lintas. "Dengan alat ini, (polisi) jadi lebih mudah memantau pelanggar lalu lintas. Sederhana saja cara kerjanya, alat ini akan mengambil gambar, memotret, dan melakukan sensor terhadap pelanggar lalu lintas," kata Royke. Pada tahap awal, ANPR akan diujicobakan di jalur sepanjang Blok M sampai Glodok. "Ada empat alat pantau yang akan dipasang sepanjang Blok M sampai Glodok. Titik pemasangannya akan dibicarakan lagi, tapi mungkin di Blok M, Senayan, Sarinah, dan Harmoni," urai Royke. ANPR, menurut Royke, akan membuat proses kerja polisi semimanual. "Kalau ada pelanggar, kamera akan memotret nomor kendaraannya. Kemudian polisi akan menghentikan kendaraan tersebut," ujarnya. Royke menjelaskan, data yang akan dipakai untuk menindak pelanggar adalah data STNK. "Kami akan pakai data dari STNK kendaraan. Kalau misalnya kendaraan ganti pemilik, bisa dilacak saat proses balik nama," kata Royke. Sementara itu, Direktur PT Registrasi dan Identifikasi Nasional (PT RIN) Usama sebagai pihak penyedia ANPR mengatakan bahwa kerja sama dalam pemasangan dan sosialisasi ANPR ini akan berlangsung selama enam bulan. "Alat ini sudah teruji di 15 negara di dunia. Kalau di Jakarta bisa untuk menangkap kecepatan kendaraan 160 km/jam," ungkapnya. "Dengan alat ini, para pelanggar bisa kelihatan dan langsung tertangkap karena pelat nomor kendaraan motor atau mobil yang melanggar langsung tercatat. Kalau selama ini polisi tidak memiliki bukti, sekarang mereka mempunyai foto yang dibuat oleh ANPR," kata Usama.
Quote:
Sumber : SINI
|
|
#2
10th December 2010
|
||||
|
||||
|
Beuuhhhh rajin amat di pasangi kamera hihihi... tar ada nyolong lagi kameranya wakakakakakakka
|
|
#3
10th December 2010
|
||||
|
||||
|
cari objekan pake teknologi.. udh males mantau langsung kali ya..
|
|
#4
10th December 2010
|
||||
|
||||
|
Quote:
Originally Posted by mikirin
Beuuhhhh rajin amat di pasangi kamera hihihi... tar ada nyolong lagi kameranya wakakakakakakka
kya gak tau orang indonesia aj... tapi sich kalo di pantau terus kan ketahuan siapa yang nyolong.. |
|
#5
11th December 2010
|
||||
|
||||
|
alah pelanggar doank?
truz klo yg langgar polisi gimn tuh reaksi pemerintah? truz trang aja ya... ga ada polisi yg bs di percaya 
|
|
#6
11th December 2010
|
||||
|
||||
Ikut Nyimak Gan.....
Nitip Lapak Ya Ndan...
Panduan Peninggi Badan Cepat dan Alami http://ceriwis.us/showthread.php?p=5...d=1#post548357 |
|
#7
13th December 2010
|
||||
|
||||
|
kayanya sih bakal dicolong
|
|
#8
13th December 2010
|
||||
|
||||
|
pasti 1000000000 % bro......tar juga ada di loakan
|
|
#9
13th December 2010
|
||||
|
||||
|
bner ndan,,, kayak nya gak beres klo cuma pasangin gituan doank mah ,, hhehe
|
| Sponsored Links | |
| Space available | |
| Post Reply |
|
|
