Satria Muda Bukukan Kemenangan Kedua

**Gusnan**

IBL Indonesia)
Jakarta - Satria Muda Pertamina Jakarta meraih kemenangan kedua di Indonesian Basketball League (IBL). Usai mengalahkan M88 Aspac di hari pembuka, Satria Muda menundukkan Bimasakti Nikko Steel Malang dengan skor 55-33.

Bertanding di Hall A Senayan di hari kedua Seri I Jakarta, Senin (11/1/2016), Satria Muda membuka kuarter pertama dengan tampil agresif. Mereka berhasil meninggalkan jauh Bima Sakti dengan unggul 10-0.

Memasuki kuarter kedua, Satria Muda terus menambah pundi-pundi poinnya. Satria Muda kembali unggul dan menutup kuarter ini dengan skor 31-15.

Di kuarter selanjutnya, Satria Muda seolah tak ingin memberi celah untuk Bimasakti. Pertahanan Satria Muda susah ditembus Yanuar Priasmoro dkk. Sampai akhirnya di kuarter ketiga pun mereka selisih hingga 23 poin di kedudukan 45-22.

Pada kuarter terakhir, kehebatan Satria Muda tak bisa terbendung oleh Bimasakti. Kemenangan pun menjadi milik Satria Muda.

“Kurang puas karena mainnya masih berantakan. Pemain mudanya masih banyak yang ragu untuk ambil keputusan,” kata Pelatih Satria Muda Pertamina, Cokorda Raka Satrya Wibawa, usai pertandingan.

“Pemain-pemain masih belum memuaskan saya. Konsistensi mereka di offense dan defense masih banyak yang kurang,” lanjut pria yang akrab disapa Wiwin ini.

Tak hanya itu, Wiwin juga menyebut masih ada beberapa kelemahan timnya yakni soal rebound dan antisipasi timnya yang kurang bagus. “Kami kehilangan 11 offensive rebound, harusnya tidak boleh. Saya sudah tekankan ke mereka kesalahan dan kekurangannya,“ ucapnya.

Hal senada diungkapkan Arki Dikania Wisnu, yang menyebut timnya belum sepenuhnya padu.

“Untuk tim masih ada yang perlu diperbaiki. Kami terus belajar setiap hari apa yang menjadi persoalan di dalam tim, lalu latihan, dan praktekkan di lapangan,” kata Arki.

“Sebagai senior memang harus menjadi mentor untuk pemain mudanya karena ini olahraga tim. Yang masih kurang defense masih harus komunikasi, rotasinya harus lebih cantik, meski selisihnya tadi jauh dengan BImasakti tapi tetaplah harus belajar."

Selanjutnya, Satria Muda bentrok dengan NSH, Selasa (12/1/2016). Meski secara statistik Satria Muda unggul jauh, namun Arki mengingatkan timnya agar tidak meremehkan lawan.

“Kita tidak boleh underestimate dengan lawan selanjutnya. Kami akan putar video hasil dua pertandingan kemarin, dan matangin offense dan defense-nya lagi,” pungkasnya.

Terkait:

Menu