|
|
| Post Reply |
|
| Tweet | Thread Tools |
|
#1
1st February 2011
|
||||
|
||||
Penipu di Jejaring Sosial Pakai Umpan Baru
 Phisher terus menggunakan umpan baru dan berbeda yang semuanya memiliki tujuan sama. Menurut laporan terakhir Spam Report bulanan yang dirilis Symantec, dalam beberapa bulan belakangan, muncul tren situs penipuan (phising) yang memalsukan merek-merek jejaring sosial. Dalam upayanya untuk mengelabui pengguna, penipu menggunakan banyak taktik dan umpan baru. Tujuannya agar dapat mengelabui pengguna sehingga mereka memberikan informasi pribadi mereka. �Salah satu contohnya adalah website phishing dengan nama �Webcam� dan yang menyediakan gambar webcam di halaman phishing-nya,� sebut Symantec dalam laporannya. Di sini, situs itu memberi kesan bahwa mereka menyediakan fasilitas webcam untuk pengguna agar dapat berinteraksi satu sama lain di jejaring sosial. Padahal, situs aslinya sebenarnya tidak menyediakan fasilitas itu. Metode kedua, kata Symantec, penipu memanfaatkan pornografi sebagai umpan untuk mencuri data pribadi pengguna. Caranya, website phishing itu mengklaim bahwa situs jejaring sosial tertentu telah mengeluarkan edisi baru untuk pengguna dewasa. �Jejaring sosial edisi �baru� tersebut mengesankan bahwa pengguna dapat melihat video dewasa dari skandal-skandal terkenal yang diambil dari kamera tersembunyi,� kata Symantec. �Lebih lanjut, situs phisihing itu mengklaim bahwa pengguna juga bisa berinteraksi dan bergabung dalam chatting khusus dewasa,� sebut Symantec. Pada metode penipuan ini, situs penipu menyatakan bahwa pengguna bisa mengetahui berita terbaru mengenai skandal-skandal aktris terkenal. Situs juga berisi gambar porno. Tampilan dan nuansa situs dibuat untuk meningkatkan daya tarik pornografi tersebut. Metode ketiga, umpan yang digunakan adalah penawaran palsu berupa software untuk meng-hack (hacking software). Website penipu yang menggunakan metode ini menyediakan konten yang sudah dimodifikasi sehingga mirip seperti versi alternatif dari sebuah jejaring sosial yang ditujukan untuk hacker profesional. �Phisher terus menggunakan bentuk-bentuk umpan baru dan berbeda yang semuanya memiliki tujuan yang sama. Membuat pengguna yakin bahwa mereka akan mendapatkan manfaat jika memberikan informasi dan login ke situs yang mereka buat,� sebut Symantec. Namun demikian, Symantec menyebutkan, tentu saja jika pengguna menjadi korban dari penipuan itu, phisher akan berhasil mencuri informasi rahasia mereka untuk pencurian identitas. |
|
#2
2nd February 2011
|
||||
|
||||
harus tambah waspada nih
|
|
#3
2nd February 2011
|
||||
|
||||
|
Quote:
Originally Posted by tokyo
harus tambah waspada nih
waspadalah,,,waspadalah,, 
|
|
#4
5th February 2011
|
||||
|
||||
|
Quote:
Originally Posted by Tokyo
harus tambah waspada nih
 sempit amat dunia  mantep ndaan , udah banyak trik begituan mahh
|
|
#5
8th February 2011
|
||||
|
||||
|
Quote:
Originally Posted by Cardinaliva
yaelaaah ketemu elu ndaaan ..
sempit amat dunia mantep ndaan , udah banyak trik begituan mahh sekalian ja reunian.. |
|
#6
10th February 2011
|
||||
|
||||
|
Waspadalah - waspadalah !
|
|
#7
10th February 2011
|
||||
|
||||
|
Quote:
Originally Posted by basta323
Waspadalah - waspadalah !
|
|
#8
11th February 2011
|
||||
|
||||
|
makin banyak aja cara buat nipu orang, harus makin waspada...
|
|
#9
11th February 2011
|
||||
|
||||
|
Quote:
Originally Posted by Hijau
makin banyak aja cara buat nipu orang, harus makin waspada...
|
| Sponsored Links | |
| Space available | |
| Post Reply |
|
|
|
