Ini Dia 2 Pintu Masuk Pariwisata Indonesia 2012

[pingpong]

[/quote]

Tour de Singkarak

[quote]





JAKARTA - Mengingat potensi pariwisata yang sangat besar, rasanya tak mungkin Indonesia menyia-nyiakan hal tersebut. Ada dua hal yang jadi aspek penting untuk masuknya pariwisata: olahraga dan musik-budaya.



Indonesia punya bentang alam yang sangat indah, ratusan suku dan budaya yang luhur, kuliner yang lezat, hingga bahasa pemersatu. Sayang sekali bila keindahan ini tak dilirik oleh mata dunia.



Menyikapi hal itu, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf), Sapta Nirwandar, menyebutkan ada dua aspek pokok yang jadi pintu masuk pariwisata Indonesia. Dua hal inilah yang jadi kunci promosi kekayaan Indonesia.



"Dua aspek itu adalah olahraga, dan musik-budaya," tutur Sapta dalam acara diskusi Strategi & Prioritas Pemasaran Pariwisata Indonesia 2012 di Ruang Rapat Lt 17 Gedung Sapta Pesona, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (15/5/2012).



Tour de Singkarak yang akan berlangsung 4-10 Juni 2012 mendatang adalah salah satu cara promosi daerah lewat ajang olahraga. Apalagi jika event tersebut berskala internasional.



"Olahraga punya daya tarik tinggi untuk ditonton secara live dan non-live. Pemberitaan di media cukup besar, dan dunia sangat concern akan olahraga," tambah Sapta.



Sapta memberi contoh, Piala Euro 2004 yang diadakan di Portugal terbukti menaikkan angka kunjungan turis sebesar 5-10%. Lalu ada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Sedangkan Beijing di China jadi tuan rumah Olimpiade 2008 dan London akan jadi tuan rumah Olimpiade 2012 bulan depan.



"Selain ajang olahraga internasional, empat jenis olahraga yang sangat berperan sebagai promosi pariwisata adalah sepakbola, otomotif, tenis, dan golf," kata Sapta.



Tak hanya olahraga, musik-budaya juga sangat berpengaruh sebagai kunci masuknya perhatian dunia terhadap Indonesia. Musik disatukan dengan budaya karena keduanya saling memengaruhi.



"Oleh karena itulah pihak Parekraf menyetujui 6 festival jazz yang akan berlangsung di enam wilayah berbeda tahun ini. Musik bisa menembus garis batas," tambah Sapta.



Lanjut Sapta, diharapkan dua kunci pintu masuk ini bisa meningkatkan pariwisata di Indonesia. "Dua kunci ini yang akan menghasilkan kunci-kunci lain bagi perkembangan pariwisata Indonesia," tutupnya.






[/spoiler][spoiler=open this] for java jazz:

Java Jazz Carnival

sumber