Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News

News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 2nd May 2014
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Orangtua Bocah "Tangan Busuk" Belum Berikan Izin Amputasi

Puvelia Audriana Putri (5) diduga menjadi korban malapraktik. Kedua tangannya hangus akibat infeksi bekas infusan.

Upaya medis tim dokter Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung untuk mengamputasi kedua tangan Puvelia Audriana Putri (5) terkendala izin dari orangtuanya. Tangan Puvelia saat ini sudah semakin parah akibat digerogoti bakteri ganas, Pseudomonas aeruginosa.

Padahal, sejak dirujuk ke RSHS 65 hari lalu, kedua tangan Puvelia yang sudah busuk menghitam seperti hangus terbakar harus segera diamputasi. "Ada satu kendala, ayahnya sebagai penanggung jawab belum bisa memberikan izin untuk tindakan medis secara tertulis dan resmi," kata Kepala Staf Medik Fungsional (SMF) Ilmu Kesehatan Anak, Djatnika Setiabudi, di RSHS Bandung, Kamis (1/5/2014).

Lebih lanjut Djatnika menambahkan, izin tersebut harus segera didapatkan. Pasalnya, dikhawatirkan infeksi pada kedua tangan Puvelia akan semakin parah.

"Kalau dibiarkan, fungsi normal fisiologisnya akan terganggu. Ini jaringan mati, kalau dibiarkan malah jadi sumber infeksi baru," jelas Djatnika.

Untuk mempercepat izin dari sang ayah keluar, tim khusus RSHS akan jemput bola alias langsung mendatangi sang ayah ke kediamannya. Menurut Djatnika, mendatangi langsung ayah Puvelia merupakan jalan terakhir. Sebab, selama ini RSHS tidak mendapatkan jawaban yang pasti meski sudah dihubungi melalui SMS dan telepon.

"Secara kosmetik juga masa membiarkan anak pulang dalam kondisi begitu, tidak etis," tegasnya.

Diduga akibat jarum infus

Diberitakan sebelumnya, seorang bocah bernama Puvelia Audriana Putri (5) harus menahan rasa sakit di kedua tangannya yang hangus. Bukan karena terbakar, Puvelia diduga menjadi korban malapraktik sebuah klinik di daerah Purwakarta, Jawa Barat.

SH (38), ibunya, mengatakan, tangan anak keduanya yang menghitam terancam diamputasi karena sudah infeksi. Pada awalnya, SH menjelaskan, tanggal 19 Februari lalu anaknya menderita demam dan panas.

"Kemudian saya bawa anak saya ke Klinik EM di Purwakarta, katanya anak saya kena gejala tifus," ujar SH di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Kota Bandung, Jumat (21/3/2014).

Setelah diketahui penyakitnya tanpa melalui prosedur pemeriksaan yang benar, menurut penjelasan dari SH, klinik tersebut mengambil langkah untuk menginfus Puvelia dari tangan sebelah kanan.

"Tapi setelah diinfus, tangan kanan anak saya malah bengkak, kemudian dipindahkan sebelah tangan kiri," ujarnya.

Setelah infus dipindah, hal serupa terjadi. Tangan kiri Puvelia ikut membengkak. Meski belum sembuh setelah dirawat tiga hari, SH akhirnya memutuskan untuk membawa anaknya pulang ke rumah pada tanggal 21.

Namun, setelah beberapa hari di rumah, kedua tangan Puvelia yang bengkak semakin membesar. "Seperti tangan orang dewasa," ucapnya.

Pada tanggal 23 Februari, SH kembali membawa anaknya ke klinik untuk meminta pertanggungjawaban. Di sana, dokter membenarkan bahwa tangan P infeksi akibat tusukan bekas infus. Dokter akhirnya memberikan salep dan antibiotik.

Namun, bukan sembuh yang didapat Puvelia. Setelah menenggak antibiotik dan mengoleskan salep, kedua tangan Puvelia berubah menjadi hitam bak terbakar sebatas siku.

Panik dengan apa yang menimpa anaknya, akhirnya SH memboyong anaknya itu ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Hingga hari ini, kondisi kedua tangan Puvelia yang saat ini ditangani oleh tim khusus dari RSHS tidak menunjukkan kondisi membaik. Kedua tangannya malah membusuk.

"Saya cuma ingin anak saya sembuh. Kalau soal menggugat, saya akan bicarakan dengan keluarga," imbuhnya.


Reply With Quote
  #2  
Old 3rd May 2014
irsetiadi irsetiadi is offline
Member Aktif
 
Join Date: Dec 2013
Location: Jakarta
Posts: 157
Rep Power: 0
irsetiadi mempunyai hidup yang Normal
Default

Semoga Allah memberikan yg terbaik tuk bocah ini..
Reply With Quote
  #3  
Old 6th May 2014
alaziz64 alaziz64 is offline
Ceriwiser
 
Join Date: Dec 2012
Posts: 878
Rep Power: 14
alaziz64 mempunyai hidup yang Normal
Default

wah ga kasian tuh ,, sama masa depan anak itu ,,,
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 10:07 PM.


no new posts