Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News

News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 17th June 2015
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Sadis, Margriet Pukuli Engeline Pakai Bambu Hingga Pecah





Semasa hidupnya, Engeline kerap disiksa ibu angkatnya.



Engeline semasa hidup bersama ibu angkatnya, Margriet Megawe.Kesaksian mengerikan kembali terkuak dalam rangkaian kasus pembunuhan Engeline (sebelumnya ditulis Angeline). Ternyata Engeline sudah menjadi korban penganiayaan ibu angkatnya, Margriet Megawe, sejak lama.


Tindak kekerasan yang dialami Engeline semasa hidupnya diungkapkan mantan pengasuh Engline, Francy A Maringka.

Francy menuturkan, Engeline disiksa secara sadis. Tak hanya dipukul dengan tangan kosong, tapi juga menggunakan benda tumpul.

Bahkan di suatu waktu, kata Francy, Margriet pernah memukuli gadis kecil itu dengan menggunakan sebilah bambu.

"Ia dipukuli sampai bilah bambu itu pecah," kata Francy, Rabu 17 Juni 2015.

Pria yang kini kembali ke kampung halamannya di Kota Balikpapan itu, bekerja di rumah Margreit sejak Desember 2014 hingga Maret 2015.

Engeline mengalami penyiksaan tak hanya sekali, tapi berungkali. Bahkan, Francy memilih untuk berhenti bekerja karena tak tahan setiap hari melihat kekejaman Margriet terhadap Engeline.

"Lebih baik saya keluar, hidup damai tanpa melihat lagi kekerasan," ujar Francy.

Dalam beberapa waktu ke depan, Francy akan bertolak ke Bali untuk memenuhi panggilan penyidik Polresta Denpasar terkait kematian Engeline.

Seperti diketahui sebelumnya, Engeline, gadis kecil yang duduk di bangku kelas II Seklah Dasar (SD) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di dalam lubang kecil di belakang rumah Margriet di Jalan Sedap Malam, Denpasar.

Dari hasil penyelidikan polisi, akhirnya ditetapkan seorang pria bernama Agus sebagai tersangka pembunuhan sadis itu.

Agus mengaku membunuh Engeline setelah memperkosa bocah berusia delapan tahun itu. Agus menghabisi nyawa Engeline dengan cara memukul kepala korban dengan palu dan menjerat leher korban menggunakan tali serta mengubur hidup-hidup Angeline. (ase)

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 05:47 PM.


no new posts