
Foto: Dailymail
Jakarta, Anak kembar disebut-sebut memiliki ikatan batin yang kuat, bahkan mungkin bisa dimulai sejak masih dalam kandungan. Setidaknya demikian yang dirasakan oleh Brittani McIntire.
Ya, wanita asal Hutchinson, Kansas ini diketahui tengah mengandung janin kembarnya yang berjenis kelamin perempuan dan laki-laki. Ia pun menyiapkan nama yakni Mason dan Madilyn. Sempat bahagia saat diberitahu dokter tentang hal tersebut, sayangnya beberapa saat kemudian McIntire harus menerima kabar buruk.
"Dokter memberitahu bahwa Mason kemungkinan tidak akan mampu bertahan hidup karena ia memiliki lubang di jantung dan beberapa masalah pada perkembangan otaknya. Saya sangat terpuruk saat itu," ujar McIntire, seperti dikutip dari Mirror, Jumat (19/2/2016).
Ia dan suaminya, Ian, tetap berusaha untuk berpikir positif dan tak putus asa berkonsultasi ke dokter untuk menemukan jalan keluar terbaiknya. McIntire juga rajin melakukan pemeriksaan USG untuk 'menengok' janin kembarnya.
Yang mengejutkan, salah satu hasil foto USG-nya menunjukkan hal yang tak biasa. Jika biasanya kedua janinnya tampak asyik bermain sendiri-sendiri di dalam rahim, maka kali ini dari hasil foto terlihat Madilyn tengah menggenggam tangan Mason.
"Awalnya kami tidak terlalu memerhatikan hal tersebut. Sampai kemudian beberapa anggota keluarga kami menyadarinya. Mereka benar-benar sedang bergandengan tangan," tutur McIntire terharu.
Menurut McIntire, pose tersebut menunjukkan seakan-akan Madilyn tak ingin jauh dari saudara kembarnya. Ia seperti tahu betul kondisi Mason dan ingin melindunginya.
"Sangat mengharukan saat tahu bahwa anak-anak kami saling menyayangi bahkan sebelum mereka lahir. Saya tidak bisa menemani Mason dengan segala kondisinya, namun saya terharu Madilyn bisa melakukannya di dalam sana," ujar McIntire.
Meskipun sempat diberitahu dokter tentang kemungkinan terburuk bagi janin kembarnya, McIntire dan Ian mengaku akan tetap optimistis dan melakukan segala yang terbaik.