FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini. |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() Kartu kredit hilang adalah bencana, tapi bukan akhir dari segalanya. Ketika tahu bahwa kartu kredit yang biasanya menempel di dompet raib, agan mesti segera mengambil langkah. Tapi hati-hati. Kalau salah langkah, bisa-bisa malah kejeblos. Kalau pernah kehilangan dokumen pribadi seperti surat tanda nomor kendaraan (STNK) atau surat izin mengemudi (SIM), mungkin kita sedikit-banyak tahu apa yang harus dilakukan. Soalnya kartu kredit bukan barang sembarangan. Untuk mengurus kartu kredit yang hilang, harus ditempuh prosedur yang resmi. Jadi, bisa menghindari kerugian yang mungkin terjadi di kemudian hari. Berikut ini cara mengurus kartu kredit hilang. Agar kerugian gak berlipat-lipat: 1. Hubungi bank penerbit kartu ![]() Spoiler for lihat: Kartu kredit hilang bukan berarti dicuri. Mungkin saja terselip entah di mana. Untuk lebih mendapat kepastian, cek transaksi kartu kredit tersebut. Jika terjadi transaksi bukan oleh agan, ya apes. Kartu itu dicuri dan sudah digunakan. Tapi kalau belum ada transaksi, bisa saja kartu itu hanya “sembunyi”. Coba ingat-ingat di mana agan terakhir kali memakai kartu itu. Mungkin kartu terjatuh. 3. Lapor polisi ![]() Spoiler for kartu: Bermodal surat keterangan dari polisi, datangi bank penerbit kartu untuk meminta pembuatan kartu kredit baru. Proses pembuatan kartu baru lebih cepat ketimbang aplikasi kartu kredit pertama. Tapi kalau mau bikin kartu baru di bank lain bisa juga. Ini artinya kartu kredit yang lama mesti ditutup dulu. Sebelum ditutup, tagihan harus lunas semua. Pemblokiran kartu kredit beda dengan penutupan. Kalau diblokir, kartu kredit masih bisa dibuka lagi. Kalau sudah ditutup, orang harus apply lagi untuk dapat kartu itu. Untuk diingat, memiliki kartu kredit adalah privilege alias keistimewaan. Sebab, gak semua orang bisa punya kartu serbaguna ini. </div></div></div>Karena itu, perlu tanggung jawab untuk menggunakannya. Disiplin dalam membayar tagihan sudah tentu. Yang juga penting adalah menyimpan kartu itu sebaik mungkin. Soalnya, risiko kehilangan kartu kredit amat besar. Apalagi jika lama sadarnya. Bisa-bisa kita disuruh bayar tagihan menggunung yang semestinya gak perlu agan bayar. Quote: Jangan lupa rate ane gan, follow dan likes juga FB dan Twitter ane untuk tips2 lainnya ![]() ![]() |
![]() |
|
|