Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Religion > Islam

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 31st January 2010
DanuAkbar's Avatar
DanuAkbar DanuAkbar is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Dec 2009
Location: Lubuklinggau
Posts: 1,165
Rep Power: 17
DanuAkbar sebentar lagi akan terkenalDanuAkbar sebentar lagi akan terkenalDanuAkbar sebentar lagi akan terkenal
Default Dimana Al-Qur'an Yang Asli?

Assalamu�alaikum wr. wb.

Ustadz, saya mau bertanya, Al-Qur�an merupakan pedoman hidup bagi manusia yang diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW. Yang saya tahu bahwa Al-Qur�an yang sering kita baca merupakan tulisan seseorang. Yang jadi pertanyaan saya, Al-Qur�an yang asli yang Allah turunkan kepada Nabi Muhammad SAW sekarang ada di mana? Apakah Allah SWT waktu menurunkan Al-Qur�an berbentuk buku seperti yang kita baca sekarang? Jazakallah khoiron katsiraa atas jawabannya.


Jawaban

Assalamu �alaikum warahmatullahi wa barakatuh,

Al-Quran yang asli tidak ada di muka bumi, sebab yang asli adalahnyadi Lauhil Mahfudz. Yang ada di muka bumi adalah hasil tulisan tangan manusia. Yaitu tulisan tangan para shahabat nabi Muhammad SAW yang mulia. Tangan mereka lah yang telah menulis ayat-ayat Al-Quran pertama kali di muka bumi, berdasarkan dikte yang disampaikan oleh Rasulullah SAW.

Sedangkan Al-Quran yang asli sudah ada jauh sebelum Allah menciptakan manusia dan alam semesta. Barulah ketika Allah SWT mengangkat nabi Muhammad SAW sebagai nabi terakhir, sebagian demi sebagian ayat itu diturunkan. Itu pun tidak diturunkan secara urut, melainkan secara acak sesuai dengan kebutuhan yang ada saat itu.

Namun pada saat diturunkan, Jibril menjelaskan kepada Rasulullah SAW bahwa potongan ayat yang baru dibawanya itu adalah urutan kesekian dari surat tertentu. Atau letaknya setelah ayat tertentu dan sebelum ayat tertentu.

Ketika Rasulullah SAW menyampaikan kembali ayat-ayat yang turun kepada beliau, para shahabat lantas mencatatnya, baik di pelepah kurma, tulang, batu atau pun media lainnya. Selain itu Rasulullah SAW juga punya seorang sektetaris pribadi yang secara khusus ditugaskan untuk mencatat setiap ayat yang turun. Seperti Zaid bin Tsabit dan lainnya.

Adapuntulisan tangan para shahabat nabi SAW itu kemudian mengalami standarisasi di zaman Khalifah Utsman bin Al-Affan. Tujuannya untuk menyamakan rasam (bentuk huruf dan tulisan), agar tidak terjadi kesalahan di kemudian hari. Dan tulisan-tulisan lainnya setelah standarisasi itu dikumpulkan lalu dibakar. Sebab umat Islam sudah punya satu mushaf standar yang telah dikerjakan oleh tim profesional. Mushaf standar inilah yang kemudian digandakan dan dikirim ke pusat-pusat peradanan Islam.

Hingga hari ini, di musium Topkapi Istambul Turki, masih banyak peninggalan bersejarah sejak zaman nabi dan para shahabat. Namun nilainya hanya sekedar sejarah saja, tidak lagi menjadi dasar otentitas Al-Quran. Sebab kalau hanya untuk mendapatkan sumber keotentikannya, umat Islam telah memliki sebuah metode yang ilmiyah dan sangat unik serta tidak pernah dimiliki oleh agama dan bangsa manapun. Yaitu metodologi periwayatan (sanad) yang ternyata sangat luar biasa.

Dengan adanya metodologi periwayatan sanad ini, otentifikasi sebuah naskah menjadi sangat valid. Karena bukan sekedar memastikan bahwa suatu naskah itu asli ditulis pada zaman apa, melainkan juga memastikan alur sampainya periwayatan itu sendiri. Benarkah sebuah naskah itu memang datang dari mulut nabi Muhammad SAW, ataukah hanya karangan orang-orang di sekitarnya?

Kalau hanya dengan menggunakan studi naskah klasik (filologi), kita hanya mampu membuktikan bahwa naskah tertentu ditulis pada tahun berapa, sedangkan kepastian bahwa materi naskah itu betul-betul original atau tidak, kita tidak bisa mengetahuinya.

Dan secara derajat periwayatan, ayat-ayat Al-Quran yang sampai kepada kita telah diriwayatkan dengan mutawatir, sehingga kepastian keshahihannya mutlak,jauh melebihi umumnya rata-rata hadits yang sampai kepada kita.

Wallahu a�lam bish-shawab
Wassalamu �alaikum warahmatullahi wa barakatuh

Reply With Quote
  #2  
Old 2nd February 2010
NeoTrinity's Avatar
NeoTrinity NeoTrinity is offline
Newbie
 
Join Date: Feb 2010
Location: always on Matrix World
Posts: 3
Rep Power: 0
NeoTrinity mempunyai hidup yang Normal
Default

yang Asli ada di diri masing� pak ustad, karena Allah Berfirman:

".... Ketahuilah bahwa didalam dirimu ada Rasul..."

jadi tinggal kita Akses aja AlQuran yg ada didiri ini, dengan terlebih dahulu..mengakses AlQuran Zohir..

:Peace:
Reply With Quote
  #3  
Old 6th February 2010
ph34r ph34r is offline
Newborn
 
Join Date: Feb 2010
Posts: 2
Rep Power: 0
ph34r mempunyai hidup yang Normal
Default

Quote:
Originally Posted by Neo Trinity View Post
yang Asli ada di diri masing� pak ustad, karena Allah Berfirman:

".... Ketahuilah bahwa didalam dirimu ada Rasul..."

jadi tinggal kita Akses aja AlQuran yg ada didiri ini, dengan terlebih dahulu..mengakses AlQuran Zohir..

:Peace:
hah? mosok
hapal aja mungkin gak semua, apalagi ngerti maknanya(plus dikerjakan)
Reply With Quote
  #4  
Old 8th February 2010
antitrust antitrust is offline
Newbie
 
Join Date: Feb 2010
Posts: 6
Rep Power: 0
antitrust mempunyai hidup yang Normal
Default

saya pernah membaca bahwa sebenarnya selain Alquran ... ada juga firman Allah yang tidak tercatat... apa benar ?
Reply With Quote
  #5  
Old 8th February 2010
stronghammer's Avatar
stronghammer stronghammer is offline
Ceriwiser
 
Join Date: Dec 2009
Location: city of glory
Posts: 427
Rep Power: 16
stronghammer mempunyai hidup yang Normal
Default

Quote:
Originally Posted by antitrust View Post
saya pernah membaca bahwa sebenarnya selain Alquran ... ada juga firman Allah yang tidak tercatat... apa benar ?
katanya sih itu masuk ke dalam hadist. but please correct me if Im wrong
Reply With Quote
  #6  
Old 27th March 2010
jingga's Avatar
jingga jingga is offline
Member Aktif
 
Join Date: Jan 2010
Posts: 170
Rep Power: 0
jingga mempunyai hidup yang Normal
Exclamation

Quote:
Originally Posted by stronghammer View Post
katanya sih itu masuk ke dalam hadist. but please correct me if Im wrong
Yang harus kita tahu pertama adalah bahwa
al-Qur'an adalah firman Allah SWT sebagai pedoman manusia agar tidak tersesat dalam menjalani hidupnya di dunia.

Bahwa Allah menurunkan ayat demi ayat kepada Rasulullah SAW., seorang yang buta huruf dan tidak mengerti baca tulis dengan berbagai cara penyampaian.Sehingga tidak mungkin seorang yang tidak pandai baca tulis mampu mengarang isi Al-Qur'an yang memiliki nilai kesusastraan yang sangat tinggi. Sudah pasti yang demikian berasal dari Dzat Yang Maha Agung Allah SWT. (baca: cara-cara Rasulullah menerima wahyu Allah)

Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat merobah robah kalimat-kalimat-Nya dan Dia lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (Qur�an Surat Al-An�am ayat 115)


Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Qur�an, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya. (Qur�an Surat Al-Hijr ayat 9)

Jadi Seluruh Al-Quran di muka bumi ini adalah terjaga keaslian isinya.tidak ada satu huruf pun luput dan Allah pasti menepati janjiNya untuk memelihara keaslian Al-Qur'an.

Lalu mengenai Hadits..
Hadits adalah segala perkataan (sabda), perbuatan dan ketetapan dan persetujuan dari Nabi Muhammad SAW yang dijadikan ketetapan ataupun hukum dalam agama Islam

Rasulullah SAW bersabda:
"Sebagai pendahuluan sesungguhnya sebaik-baiknya ucapan adalah Kitab Allah dan sebaik-baiknya petunjuk adalah petunjuk Muhammad shalallahu 'alahi wasallam dan seburuk-buruknya perkara yang diada-adakan dan setiap bid'ah adalah sesat" [HR Muslim no. 2042, Ibnu Majah No. 47]

Lalu:
Abu Hurairah mengatakan bahwa Rasulullah shollalahu 'alaihi wassalam bersabda: "Aku tinggalkan dua perkara untuk kalian. Selama kalian berpegang teguh dengan keduanya tidak akan tersesat selama-lamanya, yaitu Kitabullah dan Sunnahku. Dan tidak akan terpisah keduanya sampai keduanya mendatangiku di haudh (Sebuah telaga di surga,)." (HR. Imam Malik secara mursal (Tidak menyebutkan perawi sahabat dalam sanad) Al-Hakim secara musnad (Sanadnya bersambung dan sampai kepada Rasulullah ) - dan ia menshahihkannya-) Imam Malik dalam al-Muwaththa' (no. 1594), dan Al-HakimAl Hakim dalam al-Mustadrak (I/172).

Kedudukan Hadits adalah kedua setelah Al-Qur'an dan berfungsi sebagai penjelas hal-hal yang terdapat dalam AlQur'an.

Hukum-hukum yang terbit setelah dua perkara itu (Ijma' dan Qiyas) tidak boleh keluar dari dua perkara yang sudah merupakan ketetapan..

Adapun hal-hal atau hukum-hukum yang mengaku aturan Islam namun tidak berpedoman terhadap Al-Qur'an dan As-Sunnah adalah Bid'ah dan setiap Bid'ah adalah sesat..

----------------------------

Semoga terjawab pertanyaan TS dan Komandan-komandan sekalian..
Reply With Quote
  #7  
Old 1st September 2010
load's Avatar
load load is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Aug 2010
Location: transjogja
Posts: 1,072
Rep Power: 17
load memiliki kawan yg banyakload memiliki kawan yg banyakload memiliki kawan yg banyakload memiliki kawan yg banyak
Default

semuanya hasil kodifikasi khlaifah. dan semuay asli
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 10:08 PM.


no new posts