
27th May 2012
|
 |
Ceriwis Lover
|
|
Join Date: May 2012
Posts: 1,623
Rep Power: 16
|
|
Alfred riedl dan muslihat �pssi�
[/quote]
Quote:
Kedatangan Alfred Riedl di Jakarta hari Minggu, 8 April 2012 disambut antusias oleh (sebagian) suporter Timnas. Rupa-rupanya dia akan kembali di-aktif-kan sebagai pelatih timnas �PSSI� nya KPSI di bawah pimpinan La Nyalla Mattalitti. Tapi apakah disadari bahwa kedatangan Rield tersebut tak lebih dari sekadar upaya tipu muslihat alias penipuan publik?
PSSI-KPSI menyadari bahwa Alfred Riedl dapat membawa (kembali) �prestasi� timnas Indonesia. Namun apakah pencapaian final AFF tempo hari itu sebuah prestasi? Sejujurnya, prestasi timnas tempo hari karena lebih banyak bermain di �kandang�. Sekali bermain di luar, timnas langsung kalah 0 � 3 dari Malaysia di final leg-1.
Dengan adanya Alfred Riedl maka ada �anggapan� PSSI-KPSI inilah federasi sepakbola Indonesia yang �benar�. Ini adalah upaya pengalihan perhatian publik bahwa apa yang dilakukan PSSI-KPSI benar adanya. Ini pulalah sebagai jawaban bahwa PSSI (Djohar Arifin) yang salah dalam memilih pelatih Wim Risberger sebagai pelatih timnas yang gagal di pentas pra piala dunia. Padahal tim-tim yang dihadapi Indonesia rata-rata papan atas Asia.
|
Quote:
ISL dan atau LPI
Di sisi lain, memang PSSI di bawah pimpinan Djohar Arifin bukan tampak kelemahan. Di sini tidak dibahas masalah statuta, tapi lebih dilihat secara �real� adalah kualitas tim-tim ISL memang lebih baik dari LPI. Setidaknya dilihat dari kualitas pertandingan maupun dukungan suporter. Sehingga tempo hari ada upaya pembubaran ISL pun justru mendapat tentangan dan tantangan dari banyak pihak.
|
Quote:
Timnas �PSSI�
Jika memang ada upaya pembentukan timnas PSSI-KPSI dibawah besutan Alfred Riedl, maka pertanyaan sederhana adalah : timnas �PSSI� akan bertanding di kejuaraan apa? Karena selama ini yang kita tahu adalah timnas yang bermain di ajang internasional adalah timnas PSSI-nya Djohar Arifin.
|
Quote:
Fakta menarik
Adanya kesediaan Persib Bandung untuk �melepas� pemainnya apabila dibutuhkan oleh timnas PSSI. Namun hal ini ada syaratnya, yaitu pemanggilan pemain tidak berbenturan dengan jadwal pertandingan ISL yang tengah berjalan. Padahal ini cuma sandiwara saja. Mengapa? Karena dengan ketat dan pentingnya setiap pertandingan ISL, mustahil pemain-pemain Persib diizinkan bergabung dengan timnas PSSI. Bahkan Arema LPI saja menolak melepas Irvan Bachim untuk bermain di timnas, apalagi pemain-pemain yang berasal dari klub-klub ISL.
|
Quote:
Sampai kapan adu kekuatan PSSI dengan PSSI-KPSI berakhir? Entahlah�
|
[quote]
sumber
|