Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
rumahmenteng's Avatar
rumahmenteng rumahmenteng is offline
Senior Ceriwiser
 
Join Date: May 2012
Posts: 5,900
Rep Power: 21
rumahmenteng mempunyai hidup yang Normal
Default Tabrak Orang, Sopir Xenia Malah Marah-marah

VIVAnews - Suwarto, salah satu korban dalam kecelakaan maut di depan Kantor Pelayanan Pajak Jakarta, Jalan MI Ridwan Rais, Jakarta Pusat, tidak bisa menyembunyikan tubuhnya yang gemetar. Dia menjadi salah satu korban yang selamat dalam kejadian yang menewaskan delapan orang itu.



"Mobilnya kencang sekali, pengemudinya seperti orang mabuk. Bukan rem blong, tapi kakinya yang gila," katanya saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu 22 Januari 2012.



Suwarto yang saat kejadian sedang berjalan kaki mengatakan sesaat setelah kejadian, sang sopir tidak mau disalahkan ketika dimarahi Suwarto. Bahkan, sopir yang diketahui seorang ibu-ibu itu, malah marah-marah padanya.



"Dia marah-marah dan mengomel-omel, padahal sudah berapa yang dia bunuh. Saya tidak tahu, hampir saja nyawa saya hilang," kata Suwarto yang tampak masih emosional di sekitar lokasi kejadian.



Pria kelahiran Kediri, Jawa Timur, itu menuturkan sopir mobil Xenia dan penumpangnya beruntung tidak dihakimi massa karena petugas kepolisian dan keamanan gedung segera mengamankan mereka. Tetapi, dia menuntut agar mereka mendapatkan hukuman yang berat.

"Saya siap jika dijadikan saksi oleh Pak Polisi," ucapnya.



Sebelumnya, Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Jakarta Pusat, Komisaris Gimo Husodo, menyatakan, sopir dan penumpang sudah diamankan di Kantor Polisi Sektor Lapangan Banteng, Jakarta. Gimo menyampaikan, analisis sementara penyebab kecelakaan adalah rem blong.



Gimo menyatakan, sopir ditemukan tak memiliki surat izin mengemudi (SIM) kendaraan roda empat. Bahkan saat Surat Tanda Nomor Kendaraan mobil bernomor polisi B 2479 XI itu diminta, sopir hanya bisa menyerahkan fotokopi STNK atas nama Deden Rohendi.



Gimo menengarai, saat kejadian, mobil dalam kecepatan tinggi dari arah Gambir menuju arah Tugu Tani. Di dekat lampu merah Gambir menuju Jalan Ridwan Rais, pengemudi berusaha mengerem karena para pejalan kaki yang usai bermain futsal menyeberang. "Mau mengerem ternyata rem blong," kata Gimo. "Jadi penyebabnya bukan karena sopir mabuk."







SUMBER



Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 07:28 PM.


no new posts