Polisi Dinilai Tak Perhatikan Keselamatan Warga Ahmadiyah

[atheis]

Lokasi kejadian pascapenyerangan terhadap warga yang diduga Ahmadiyah di Cikeusik-Banten. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO Interaktif, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat dari PDI Perjuangan, Pramono Anung Wibowo, menilai kepolisian tidak terlalu menjadikan persoalan Ahmadiyah sebagai perhatian.

Padahal, dalam sejumlah kekerasan terjadi terhadap jemaah Ahmadiyah Qodiyan di berbagai tempat di Indonesia. Menurut dia, ketika insiden di Pandeglang, Banten, terjadi hanya sedikit polisi yang berjaga di lokasi kejadian di Cikeusik itu. "Negara dirugikan," kata Pramono di gedung DPR, Senayan, Jakarta.

Ia menjelaskan, Kepolisian seharusnya lebih tanggap agar kejadian kekerasan pada Ahad lalu itu bisa dihindarkan. Presiden juga diminta menaruh perhatian besar agar negara tidak dinilai tidak mampu melindungi warganya. "Pemerintah tak cukup hanya mengecam, seharusnya lebih ke arah tindakan," kata Pramono.

Tiga orang tewas dan enam luka akibat serangan massa terhadap sekelompok warga anggota Ahmadiyah Qodiyan di Cikeusik. Namun, polisi belum menetapkan satu pun tersangka.

Sandy Indra Pratama

~ SUMBER ~

Terkait:

• Polisi Dituding Mengkriminalisasi Ahmadiyah
• Polisi Terlibat Penyerangan Ahmadiyah
• Polisi Dinilai Gagal Lindungi Warga
• Pasca-bentrok Ahmadiyah, Warga Umbulan Mengungsi
• Warga Ahmadiyah Kuningan Berbondong-bondong Masuk Islam

[atheis]

Spoiler for pesan:

klo repost mohon maaf n silahkan diclosed
klo salah kamar silahkan di moderasi
klo suka silahkan dibaca dan dicoment ndan
klo berkenan ditunggu kiriman cabenya